
MANADO, RADARNEWSSULUT.COM — Beredar Vido di Media Sosial (Medsos) memperlihatkan akun Facebook Tenny Richter dalam statusnya menulis PRAKTIK KOTOR SPBU TATELI, Muda”han pihak pertamina boleh tindak lanjuti, kasus bgini, krn so meresahkan. “Ada praktik kotor yang dilakukan SPBU Tateli, muda-mudahan pihak pertamina mengetahuinya dikarenakan suda meresahkan,” tulis akun Tenny Richter
Dalam Vidio yang berdurasi 2 Menit 52 Dekit dimana akun Tenny Richter meluangkan emosinya kepada petugas SPBU degan suatu pertanyaan, dimana barcode yang miliknya telah di pakai oleh petugas SPBU sewaktu dirinya mengisi BBM jenis pertalite di SPBU Tateli. Tidak terima karena kuota BBM habis terpakai, dirinya menanyakan ke pihak SPBU dengan marah marah.
Redaksi media ini pun berupaya menghubunhi staf SPBU, melalui opertor Meneger SPBU Tateli Yohanis Taliawo mengatakan, dirinya tidak mengetahui jelas apa yang di maksud oleh seseorang bernama Tenny Richter. menurut informasi yang saya terima dari operator yang dituduhkan mereka tidak perna melakukan perbuatan seperti yang di Viralkan oleh Tenny, ” Mungkin saja ini salah paham, jadi disini kami meluruskan, jika vidio yang viral di medsos itu belum jelas,” ujar Anis sapaahan akrab Yohanis Taliawo.
Diapun berharap konsumen yang meresa dirugikan dan lain sebaginya, agar dapat melakukan klrifikasi langsung ke pihak managemen jangan.
Atas nama pimpinan managemen menyampailan permintaan maaf jika ada kesalah pahamam dari karyawan.
Jika tidak ada bukti yang jelas dan merugukan perusahan, kita akan tempuh jalur Hukum.” tegas Taliawo.
(*)
